-Langkah pertama buka cover bodi tengah kiri-kanan menggunakan kunci L4 dan obeng plus (gbr.1).
Lanjut lepas bodi belakang dengan kunci 10 T dan obeng kembang. Setelah
baut pengikat bodi belakang terlepas, copot 4 baut pengkikat behel
pakai kunci 12 T (gbr.2a dan gbr.2b).
-Angkat behel bawaan motor kemudian tarik bodi belakang untuk melepasnya
dari rangka. Kemudian ceraikan bodi belakang jadi 3 bagian menggunakan
obeng plus (gbr.3). “Ini untuk mempermudah pemasangan bracket nantinya,” jelas Teguh.
- Langkah selanjutnya, masukkan bracket box dengan sedikit memiringkannya, karena posisi baut pengikat bagian depan agak menjorok ke dalam (gbr.4). Lakukan cara ini pada kedua sisi bodi. Setelah itu, pasang kembali buntut bodi dengan mengencangkan baut pakai obeng plus.
-Kemudian pasang kembali bodi belakang dengan cara kebalikan saat menariknya. Pastikan lubang baut pengikat braket posisinya sejajar dengan dudukan baut pada rangka. Jika sudah pas, kencangkan braket pada rangka menggunakan kunci 12 T (gbr.5).
-Langkah terakhir tinggal pasang kembali baut pengikat bodi belakang dan cover bodi tengah seperti saat membongkar. Beres deh. Jadi punya tempat penyimpanan ekstra sekarang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar